disebutkan bahwa titrasi redoks terjadi saat ada perpindahan elektron diantara titran dan titrat. pertanyaannya adalah bagaimana perpindahan elektron diantara titran dan titrat dapat menyebabkan terjadinya titrasi redoks? bagaimana mekanismenya?
Reaksi redoks (oksidasi-reduksi) terjadi saat dimana dalam reaksi ini energi yang dilepas oleh reaksi spontan diubah menjadi listrik atau dimana energi listrik digunakan agar reaksi yang non spontan bisa terjadi. Dalam reaksi redoks, elektron-elektron ditransfer dari satu zat ke zat lain. Jadi yang dimaksud disini yaitu elektron-elektron pentitrasi (titran) ditransfer atau terlepas ke zat yang dititrasi (titrat) terjadi secara spontan agar reaksi yang non spontan bisa terjadi. Nah dalam reaksi redoks ini, jumlah elektron yang dibebaskan selalu sama dengan jumlah elektron yang diambil. Nah jadii mekanisme titrasi redoks ini terjadi saat ada perpindahan elektron di antara titran dan titrat.
Nah untuk mekanisme kerjanya, karena Titrasi redoks merupakan suatu metode analisa yang didasarkan pada terjadinya reaksi oksidasi reduksi antara titran dengan titrat. Yang dimaksud dengan titrat sendiri yaitu bahan atau larutan yang akan dititrasi atau ditentukan kadarnya menggunakan titran. Nah untuk menentukan titik dimana titrasi harus dihentikan dikenal dengan 2 titik, yaitu ada titik ekuivalen dan titik akhir titrasi. Dimana Titik ekuivalen adalah titik pada saat dimana reaksi itu tepat. Artinya, titik kesetaraan yang merupakan suatu akhir reaksi secara teoritis dimana reaksi berjalan secara stoikiometri. Dalam titik ekuivalen terjadi suatu kondisi dimana terjadi kesetaraan mol antara mol titran dan juga mol titrat.
disebutkan bahwa titrasi redoks terjadi saat ada perpindahan elektron diantara titran dan titrat. pertanyaannya adalah bagaimana perpindahan elektron diantara titran dan titrat dapat menyebabkan terjadinya titrasi redoks? bagaimana mekanismenya?
BalasHapusReaksi redoks (oksidasi-reduksi) terjadi saat dimana dalam reaksi ini energi yang dilepas oleh reaksi spontan diubah menjadi listrik atau dimana energi listrik digunakan agar reaksi yang non spontan bisa terjadi. Dalam reaksi redoks, elektron-elektron ditransfer dari satu zat ke zat lain. Jadi yang dimaksud disini yaitu elektron-elektron pentitrasi (titran) ditransfer atau terlepas ke zat yang dititrasi (titrat) terjadi secara spontan agar reaksi yang non spontan bisa terjadi. Nah dalam reaksi redoks ini, jumlah elektron yang dibebaskan selalu sama dengan jumlah elektron yang diambil. Nah jadii mekanisme titrasi redoks ini terjadi saat ada perpindahan elektron di antara titran dan titrat.
HapusNah untuk mekanisme kerjanya, karena Titrasi redoks merupakan suatu metode analisa yang didasarkan pada terjadinya reaksi oksidasi reduksi antara titran dengan titrat. Yang dimaksud dengan titrat sendiri yaitu bahan atau larutan yang akan dititrasi atau ditentukan kadarnya menggunakan titran. Nah untuk menentukan titik dimana titrasi harus dihentikan dikenal dengan 2 titik, yaitu ada titik ekuivalen dan titik akhir titrasi. Dimana Titik ekuivalen adalah titik pada saat dimana reaksi itu tepat. Artinya, titik kesetaraan yang merupakan suatu akhir reaksi secara teoritis dimana reaksi berjalan secara stoikiometri. Dalam titik ekuivalen terjadi suatu kondisi dimana terjadi kesetaraan mol antara mol titran dan juga mol titrat.
Hapus